Kita tidak menyukai sikapnya bukan orangnya

Setelah kemarin agak stress dengan masalah di kantor, akhirnya hari ini dapat sedikit pencerahan dan semangat.

Memiliki hubungan itu dibagi 2,
  1. Pertemanan
  2. Bisnis
Ketika Bisnis, maka ya harus tegas. Business is business. Jadi jangan mentang-mentang teman, kita jadi tidak bisa tegas. Toh, yang kita tegaskan adalah sikapnya terhadap bisnis, bukan orangnya.

So, ketika seseorang tidak menyukai kita sebagai Leader-nya, sikap kita bukanlah memusuhi orang itu, melainkan melakukan pembinaan dengan hati yang tulus dan terus berkomunikasi agar mendapatkan solusi terbaik. Itulah Responsibility sebagai Leader.

Tapi hal yang hari ini sangat gue suka adalah ketika coach gue bilang bahwa Strong Leadership adalah Passion and Responsibily. Dan Passion adalah mencintai apa yang dikerjakan termasuk semua TEAM, karena yang kita tidak sukai bukan orangnya tetapi sikapnya.

Intinya, ketika orang itu masih tidak bisa bersikap baik kepada kita, ya sudah, pelan-pelan saja. Kita tunjukkan dengan kinerja, contoh dan tetap bersikap baik kepadanya. Jika masih tidak berhasil, biar nanti waktu yang akan menjawabnya.

Kita tidak bisa mengubah orang lain, tapi kita memberikan contoh, bukan NATO.

Hidup itu tidak selalu indah, tapi kita selalu bisa melihatnya dengan cara yang perfect.

Comments

Popular posts from this blog

Different but Not Less

Grimace

Losing Isaiah